Home » » Macam macam Data Penelitian

Macam macam Data Penelitian

contoh iklan

Penelitian adalah merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid. Untuk itu mendapatkan data yang valid tersebut, maka peneliti harus terlebih dahulu mengetahui macam-macam data. Macam-macam data yang dikemukakan berikut, diperoleh dengan instrumen yang menggunakan skala nominal, ordinal. interva dan ratio. Macam data dalam penelitian ditunjukkan pada gambar berikut


Berdasarkan gambar tersebut diatas terlihat bahwa, data ada dua yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif adalah data yang dinyatakan dalam bentuk kata, kalimat, dan gambar. Dan kuantitatif adalah data yang berbentuk angka, atau data kualitatif yang diangkakan (skoring: baik sekali =4, baik = 3, kurang baik = 2, dan tidak baik = 1)

Baca juga : jenis jenis penelitian

Data kuantitatif dibagi menjadi dua, yaitu data diskrit/nominal dan data kontinun. Data nominal adalah data yang hanya dapat digolong-golongkan secara terpisah, secara diskrit atau kategori. Data ini diperoleh dari hasil menghitung, misalnya dalam suatu kelas setelah dihitung terdapat 50 mahasiswa, terdiri atas 30 pria dan 20 wanita. Dalam suatu kelompok terdapat 1000 orang suku jawa dan 500 suku sunda dll. Jadi data nominal adalah data diskrit, bukan data kontinun.

Data kontinum, adalah data yang bervariasi menurut tingkatan dan ini diperoleh dari hasil pengukuran. Data ini dibagi menjadi data ordinal, data interval dan data ratio. Data ordinal adalah data yang berbentuk rangking atau peringkat. Misalnya juara I, II, III dan seterusnya. Data ini bila dinyatakan dalam skala, maka jarak satu data dengan data yang lain tidak sama lihat gambar dibawah ini.

Data interval adalah data yang jaraknya sama tetapi tidak mempunyai nilai nol (0) absolut/mutlak). Contoh skala thermometer, walaupun ada nilai 0 derajat C, tetapi tetap ada nilainya. Data-data yang diperoleh dari pengukuran dengan instrumen sikap dengan skala Likert misalnya adalah bentuk data interval. Data interval dapat dibuat menjadi data ordinal (peringkat). Pada gambar dibawah ini data yang dibawah garis adalah data ordinal.

 Data ratio adalah data yang jaraknya sama, dan mempunyai nilai nol mutlak seperti gambar dibawh ini. Misalnya data tentang berat, panjang, dan volume. Berat 0 kg berarti tidak ada bobotnya, panjang 0 m berarti tidak ada panjangnya. Data ini dapat diubah kedalam interval dan ordinal. Data ini juga dapat dijumlahkan atau dibuat perkalian secara aljabar. Misalnya 2m + 3m = 7m. Kalau dalam data interval penjumlahannya tidak seperti dalam ratio. Misalnya air 1 gelas dengan suhu 20 derajat C + air 1 gelas dengan suhu 15 derajat C maka suhunya tidak menjadi 35 derajat C, tetapi sekitar 17,5 derajat C. Data ratio adalah data yang paling teliti.




contoh iklan

0 comments: